Sabtu, 18 Februari 2017

Macam-Macam Tipe Data pada Java


Macam-Macam Tipe Data pada Java

Java bisa dikatakan sebagai strongly typed language Karena ketika kamu mendeklarasikan suatu variabel, kamu harus memberikan tipe variabel secara spesifik. Kemudian compiler akan mencoba memastikan apakah variabel sudah ada pada tipe data yang benar atau tidak. Maka di sini aku bakal jelasin mengenai macam-macam tipe data dan penjelasannya. Pada java terdapat dua tipe data yaitu:

A.    Tipe Data Primitif

Terdapat 8 jenis tipe data primitif pada java yaitu;



1.      Byte

·         Digunakan untuk menghemat ruang pada penggunaan array yang besar, terutama di tempat bilangan bulat. Karena byte ukurannya 4x lebih kecil dari int

·         Ukuran memori 1 byte

·         Menyatakan bilangan bulat antara -128 sampai dengan 127

·         Nilai default-nya 0

·         Contoh:

byte x = 100;

byte y= -50;



2.      Short

·         Tipe data short dapat juga berguna menghemat memori seperti halnya tipe data byte. Karena short memiliki ukuran 2x lebih kecil dari int

·         Ukuran memori 2 byte

·         Menyatakan bilangan bulat antara -32768 dan 32768

·         Nilai default 0

·         Contoh:

s = 10000;

short x = -20000;



3.      Int

·         Int pada umumnya digunakan sebagai tipe data default untuk nilai integral yang tidak menghawatirkan jumlah memorinya

·         Ukuran memori 4 byte

·         Menyatakan bilangan bulat antara -2147483648 dan 2147483648

·         Nilai default 0

·         Contoh:

int x = 100000;

int y =-200000;


4.      Long

·         Data tipe memiliki jangkauan lebih luas dari int

·         Ukuran 8 byte

·         Menyatakan bilangan bulan antara -9.923.372.036.854.775.808 sampai dengan 9.923.372.036.854.775.808

·         Nilai default 0L

·         Contoh:

long x = 100000L;

long y = 200000L;


5.      Float

·         Dapat digunakan untuk menyimpan memori yang besar

·         Ukuran 4 byte

·         Menyatakan bilangan real dengan ketelitian rendah (7 digit). Bilangan positif terkecil yang dapat ditangani adalah 14e-45. Bilangan positif terbesar yang dapat ditangani adalah 3,4028234e38

·         Nilai default 0.0f

·         Contoh:

Float f1 = 234.5f;



6.      Double

·         Tipe data ini pada umumnya digunakan sebagai tipe data default untuk nilai decimal dan tidak boleh digunakan untuk nilai-nilai yang tepat seperti mata uang

·         Ukuran 8 byte

·         Menyatakan bilangan real dengan ketelitian tinggi (16 digit). Bilangan positif terkecil yang dapat ditangani adalah 4,9e – 324. Bilangan positif yang dapat ditangani adalah 1,7976931348623157e308

·         Nilai default 0.0d

·         Contoh :

Double d1 = 719.2



7.      Char

·         Tipe data char digunakan menyimpan banyak karakter. Karakter pada char dapat berupa huruf A dan B, digit seperti 0 dan 9, symbol seperti * dan &, dan bahkan dapat berupa karakter hiragama. Tipe seperti ini bermanfaat untuk menyimpan skor ujian (berupa A, B, C, D,dst)

·         Nilai minimum adalah ‘\u0000’ (atau 0) dan maksimum ‘\uffff’ (atau 65,535)

·         Contoh:

Char siswa = ‘A’;



8.      Boolean

·         Tipe data Boolean hanya mempunya dua nilai yaitu true dan false

·         Nilai default nya false

·         Ukuran 1 byte

·         Contoh:

Boolean x = true;



Berikut aku bakal kasih tau contoh program dari semua jenis tipe data primitive di atas:

Public class TipeDataPrimitive {

            Public static void main ( String [] args) {

                        byte a = 99;

                        short b = 99;

                        int c = 99;

                        long d = 99L;

                        float e = 99.12f;

                        double f = 99.123;

                        char g = ‘AAA’;

                        boolean h = true;

                        System.out.println(“Keluaran dari masing-masing tipe data tersebut adalah: “);

                        System.out.println(“b= ” + b);

                        System.out.println(“c= ” + c);

                        System.out.println(“d= ” + d);

                        System.out.println(“e= ” + e);

                        System.out.println(“f= ” + f);

                        System.out.println(“g= ” + g);

                        System.out.println(“h= ” + h);

}

}





Dan berikut outputnya:

Keluaran dari masing-masing tipe data tersebut adalah:

a= 99

b= 99

c= 99

d= 99

e= 99.12

f= 99.123

g= AAA

h= true



A.    Tipe data Objek/Reference

Tipe data ini dibuat pada konstraktor yang terdefinisi di dalam kelas dan berfungsi untuk mengakses objek. Apabila sudah dinyatakan dalam jenis tertentu sifatnya tidak bisa diubah.  Default dari tipe data ini adalah null. Contoh:

Hewan hewan = new Hewan(“Macan”);



1 komentar:

  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    BalasHapus